HarapaN

Diliputi langit berawan-awan
Di hiasi daun berguguran
Dengan hangatnya sinar mentari
Kau datang dengan penuh harapanku

Merasapi angin membelai kulit ku
Debar-mendebar pompa darahku
Melagukan nyanyi penuh harapan
Terbitlah Cinta ketika senyumu

Namun semua itu hanya semata
Sebelum kulantunkan Isyarat Cinta
Tentang kesungguhan Hati
Maukah kau menjadi separuh hatiku?

Risau hati ini menunggu kepastian mu
Tanpa angin lewat tanpa daun gugur
Namun percayalah hati ini milikmu
Yang kau taklukan dengan Pribadimu

5 komentar: